X

Cincin Berlian (Ciri-ciri, Cara Setting, dan Trend Model)

Cincin berlian memiliki banyak desain yang unik dan menarik, mulai dari model cincin berlian wanita, hingga model cincin berlian pria. Seiring dengan meningkatnya tren cincin berlian, maka ada beberapa orang yang menjual berlian palsu demi meraup untung. Agar Anda tidak tertipu saat membeli berlian, sebaiknya Anda pun harus cermat ketika memilihnya.

Ciri Cincin Berlian Asli

  • Keras

Salah satu ciri kalau berlian itu asli adalah keras. Jadi, berlian memiliki karakteristik tidak mudah rusak ketika jatuh atau terbentur benda keras lainnya. Jika berlian yang Anda miliki mudah pecah berkeping-keping, maka dapat dipastikan bahwa berlian tersebut palsu.

  • Mampu menggores benda lain

Karena termasuk benda yang keras, berlian bisa menggores benda lain. Untuk membuktikannya, Anda bisa mencoba dengan cara menggoreskannya pada sebuah kaca. Berlian yang asli bisa membuat kaca tersebut tergores, namun berliannya tetap utuh alias tidak rusak. Kalau berlian tersebut rusak atau cacat setelah Anda gunakan untuk menggores benda lain, maka berlian tersebut bukan berlian asli.

  • Memiliki kemampuan merefleksikan cahaya

Berlian akan terlihat berkilau karena mampu merefleksikan cahaya. Refleksi ini terjadi pada semua sisi sehingga Anda pun akan melihat kilauan berlian dari berbagai sudut pandang. Jika berlian yang Anda beli hanya terlihat berkilau di salah satu sisi saja, maka Anda pun termasuk orang yang kurang beruntung karena berlian yanga Anda miliki tersebut palsu.

  • Tidak terapung di air

Untuk meraup untung berlipat ganda, tidak sedikit pedagang nakal yang mencampurkan berlian asli dan palsu. Oleh karena itu, Anda pun harus jeli saat memilihnya. Salah satunya yaitu dengan memasukkannya ke air. Berlian asli tidak akan mengapung, jika berlian tersebut mengapung, maka berlian tersebut kemungkinan besar adalah berlian campuran atau justru 100% palsu.

  • Bersertifikat

Berlian asli memiliki sertifikat resmi. Sertifikat tersebut adalah sertifikat internasional seperti GIA atau AGS. Sebelum membeli, tanyakan terlebih dahulu kepada penjualnya apakah berlian yang dijual bersertifikat GIA atau AGS.

  • Tidak dapat dipanaskan

Apabila Anda memanaskan berlian asli, maka panas tersebut akan cepat hilang sehingga Anda pun tidak akan merasakan panas ketika menyentuhnya. Berbeda dengan berlian palsu yang terasa panas ketika Anda sentuh setelah berlian tersebut dipanaskan.

Setting Cincin Berlian

Setting cincin menjadi salah bahan pertimbangan bagi para calon pembeli. Setting cincin yang sering dijumpai di pasaran pun beragam, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Pave setting

Pave setting ini merupakan setting cincin dengan melapisi berlian pada seluruh permukaannya. Jadi, berlian ini akan melingkari pada seluruh bagian atas cincin. Berlian-berlian kecil dengan jumlah banyak akan menghiasai cincin. Pave ini merupakan kata yang asal mulanya dari Bahasa Perancis sehingga dilafalkan dengan pa-vay.

  • Bar Setting

Bar setting menggunakan logam tipis untuk membatasi berlian yang satu dengan berlian di sampingnya. Lapisan penyekat ini memiliki fungsi sebagai wadah berlian-berlian kecil yang dipasang mengelilingi cincin pada bagian permukaannya.

  • Channel Setting

Kalau mendengar kata channel tentu yang akan terbayang di benak Anda adalah saluran. Jadi, pemasangan berlian pada cincin tipe ini adalah melingkar membentuk saluran secara melingkar. Berlian yang ditempelkan ini dapat berbentuk bulat ataupun kotak.

  • Prong setting

Untuk cincin tipe ini, biasanya menggunakan beberapa berlian yang ditumpuk menjadi satu sehingga berliannya terlihat mekar seperti bunga. Jumlah pengait yang digunakan untuk mengikat berlian ini biasanya berjumlah 3 hingga 6 agar berlian-berlian tersebut bisa terjalin kuat dan menghiasi cincin dengan indah. Pengait ini memiliki beragam bentuk, mulai dari bulat, runcing, maupun berbentuk V. Anda bisa memilih tipe pengait sesuai dengan selera Anda. Setting ini mampu membuat berlian terlihat berkilau maksimal sehingga akan terlihat kerlap-kerlipnya dari kejauhan.

  • Gypse setting

Jika setting-setting sebelumnya sering digunakan untuk cincin berlian wanita, maka gypse setting ini sering digunakan untuk cincin berlian pria. Cincin akan dilubangi dan dimasukkan berlian ke dalamnya sehingga permukaan berlian terlihat sama rata dengan permukaan cincin. Baca juga Cincin Palladium Alternatif Pilihan Cincin Bagi Pasangan.

Model Cincin Berlian yang Hits

Cincin dengan hiasan berlian menjadi favorit sebagai cincin kawin. Modelnya yang beragam dan menawan bisa menambah aura pemakainya menjadi semakin elegan. Berikut ini beberapa model yang sedang digandrungi oleh banyak orang akhir-akhir ini.

  • Eternity 1097

Cincin ini memiliki spesifikasi 0,48 karat berlian yang berjumlah 48 pcs menghiasi sekeliling cincin dan memiliki tipe warna F color sehingga kemilau cahaya berliannya terlihat sempurna bagi semua orang yang memandangnya. Cincin ini biasa dijadikan sebagai hadiah ulang tahun ataupun ulang tahun pernikahan dengan emas sebesar 18 karat.

  • Eternity 1103

Cincin ini memiliki bentuk yang unik yaitu model huruf V. Berlian yang digunakan memiliki F color sehingga berkilau sempurna. Bahan dasar cincin terbuat dari emas putih 18 karat dengan 24 berlian kecil menghiasinya. Masing-masing berlian kecil ini adalah berlian VVS1 clarity.

  • Eternity 1102

Cincin model ini dihiasi dengan taburan berlian sejumlah 42 pcs yang memiliki 0,42 karat totalnya. Cincin ini juga memiliki F color yang menampilkan warna sempurna sehingga terkesan mewah.

  • Eternity 1100

Model cincin ini adalah tak hingga. Cincin ini menyimbolkan cinta yang tak terbatas pada orang yang tersayang. Berlian yang digunakan sejumlah 44 pcs dengan karat total 0,44.

  • Eternity 1101

Model cincin berlian ini dihiasi dengan berlian kualitas unggul yaitu F color dan 22 pcs berlian dengan 0,22 karat total.

Categories: Cincin
Aldi Putra: Mahasiswa ekonomi yang suka menulis